Minggu, 05 Desember 2010

TERIMA KASIH IBU

TERIMA KASIH IBUKU TERSAYANG IBU…..
kau bagai rembulan di hidupku,bagai matahari yang menyinari pagi dengan kehangatannya,&kau bagaikan bidadari dalam hidupku.
IBU…..
betapa besar pengorbananmu pada anak2-mu,9 bulan kami ada dalam kandunganmu,
hingga kau mengorbankan nyawa saat melahirkan kami ke dunia ini & membesarkan kami dengan kasih sayangmu yang tulus sejernih air yang mengalir disurga.
IBU…..
beribu2 ku ucapkan terima kasih padamu,
walau ucapan terima kasih ku takkan pernah cukup dengan semua pengorbanan dan kasih sayangmu selama ini.
IBU…..
aku berjanji akan menjadi anak yang terbaik bagimu,
TERIMA KASIH IBU

Buat mak
Aku ingat lautan yang pecah dimatamu
sewaktu aku menuju jauh lepas diderit pintu
dan wewangian nafasmu yang menyapu mukaku
pada dendang penghantar kantuk sebelum subuh
aku ingat itu
ada yang tak terserap waktu
kecupan lembut dikeningku
hangatnya sungguh tak lekang dari jiwaku
aku rindu dan rindu
mak…
aku ingin kembali pada purnama yang telah jauh
pada piawai jemarimu yang lembut mengusap rambutku
barang sekejappun aku rela
aku hanya ingin mengulang ritual menyiangi rerumputan dilaman
menyusuri pematang dengan gelak kanak kanakku di pangkuanmu
mak…
rinduku memuncak, sangat…!
padamu…
pada kekasih abadi, hidup dan mati.

Bundaku sayank
Lihatlah kami Bunda
Lihatlah senyum kedamaian Malam ini
Kita meminta penuh harap
Kepadamu ya Rob untuk kau Ridhoi
Kami hadir sepakat merajut angan
Sesuai bersujud ketika matahari kembali keperluan
Masi terasa pelukan do’a di atas sajadah penuh makna
Ma’afkan kami Bunda
Do’aku , do’a bunda yang penuh makna
Yang senantiasa memohonkan ampun
Dosa-dosa kita yang tak pernah berakhir
Do’amu Bunda
Sebagai penyejuk hati yang kadang pecah
Sebagai ujian dan cobaan yan g kadang abis menjebak iman kita
Malam ini mari kita berpetualang mencari ridhonya
Tuk meraih cita dan cintailah Dalam mahliga Surga .

ibu . .
kau yang tlah melahirkan aku di dunia ini . .
kau slalu ada di stiap aku butuh dan aku terjatuh di dalam suatu maslah . .
kau sangat berarti untuk ku . .
maaf kan aku yang slama ini aku selalu menyakiti mu . .
belaian kasih sayang yang kau berikan tak ada yang dapat menggantikan . .
kau selalu memberiku semangat dalam menjalani smua ini . .
kau rela memberikan apa saja yang kau miliki untuk ku . .
kau korban kan sluruh jiwa dan raga mu saat kau melahirkan aku. .
kesabaran mu tiada dua’ny . .
aku sangat menyanyangi mu . .
aku ingin ibu slalu di sisi ku . .
aku gag pengen ibu jauh dari hidup aku . .
I LOVE YOU MOM . .

Ga Butuh Hari Ibu
kemarin, hari ini
dan esokpun tetap dalam darahmu Ibu
tapi dia
aku enggan meyapanya ibu
tak sudi ku memanggilnya bunda
kan putus sebagai mama
terbuang dari umy, apalagi ina’
memahami air mata yang kau rampas
mengenangmu hanya dalam tragedi
bukan menyapa tuk memahat rindu
dan juga bukan mengharap serpihan tangga
meskipun dekat dan nyata
namun jauh dan musnah
bukankah malam merindu pagi
atau rindu takdir nan pasti
ku telah memastikan esok kan menangis
moga air mata kan hadir dalam pelukanmu
meski sekejap nan pasti
menukar angin atau hujan
demi air dan mata
tapi jika tidak!
tak akan kupanggil ina’
dan Ga Butuh Hari Ibu

Harum peluhmu,IBU.
Kurasakan harum peluhmu di pelupuk hati
Dekap pelukmu,damaikan jiwa menapak dunia
Aku tertimang pada dia yg mendendangkan syair kehidupan dalam temaram sang Jagat
Kaulah IBU yg memalaikat jiwa
Aku memahakan setiap denyut pengorbananmu
Di pelupuk mata,hati dan jiwa,ak ingin melihat senyummu,IBU.
Aku merindumt,,,sampai kapanpun.!
Engkaulah ibu yg mengejakan rumus hidup padaku
Tiada akhir bagiku untuk menyayangimu,IBU.

Sipat 20 Bagi ALLAH

Perkara-perkara yang wajib diyakini berkaitan dengan Iman dikenal sebagai Rukun Iman, yang meliputi:...